Panduan Lengkap Cara Sablon Manual yang Tepat
Diposkan: 23 Feb 2021 Dibaca: 559 kali
Toko Cetak Medan – Sablon kaos merupakan sebuah layanan yang paling banyak diminati oleh berbagai kalangan, mulai dari remaja, dewasa, laki laki ataupun perempuan. Dengan layanan sablon, memungkingkan dapat memperoleh baju dengan desain yang sesuai selera.
Banyaknya permintaan terhadap kaos sablon membuat usaha sablon kini kian menjamur, mulai dari metode sablon sablon Sublimasi, Heat Press, kaos DTG, Polyflex atau Cutting Vinyl, dan metode yang paling kuno adalah sablon manual.
Metode sablon manual mungkin kini sudah sangat jarang bisa ditemui dikarenakan zaman dan teknologi sudah semakin berkembang sehingga sablon manual sudah semakin ketinggalan. Meskipun demikian, masih saja banyak orang yang menyukai hasil dari sablon manual, tentu saja dikarenakan kelebihan kelebihan yang dihasilkan dari sablon manual, seperti ketebalan tinta yang gampang diatur, harga yang relatif murah jika pemesanan banyak, kombinasi warna yang gampang disesuaikan dan lain sebagainya.
Harga mesin sablon printing yang cenderung sangat mahal membuat beberapa orang masih memilih menekuni usaha sablon manual dibandingkan dengan usaha sablon system printing. Jika anda tertarik ingin membuka usaha sablon manual maka simak yuk panduan cara sablon manual yang tepat untuk anda pelajari.
Sebelum anda memulai usaha sablon manual sebaiknya anda menyediakan beberapa perlengkapan seperti
1. Screen dan Frame dengan ukuran ukuran 30 x 40 cm.
2. Rakel dengan dimensi ukuran 15-20cm
3. Busa dengan ukuran yang lebih besar dari screen.
4. Kaca Bening berukuran 40 x 50 cm.
5. Foto Emulsi
6. Lampu 250 watt,
7. Sarung Tangan Latex
8. Kaos polos
9. Tinta Sablon yang Berkualitas
10. Ruangan yang Gelap
Setelah anda sudah menyediakan peralatan peralatan tersebut maka selanjutnya anda bisa memulai sablon manual dengan langkah
Baca juga Mengenal Ukuran Stiker yang Umum Digunakan
1. Siapkan Perlengkapan
Langkah awal dalam memulai sablon manual, tentu saja dengan menyiapkan segala perlengkapan. Lalu apa saja perlengkapannya.? Ya perlengkapan seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
2. Buat Desain yang ingin di sablon
Sebelum memulai proses sablon, pastikan bahwa anda sudah menyiapkan desain sablon terlebih dahulu sebagai konsep sablonnya.
3. Lapisi Screen dengan Emulsi
Setelah screen atau bingkai sablon sudah siap maka anda dapat memulainya dengan melapisi screen dengan emulasi. Pastikan bahwa emulasi sudah merata dan tidak ada bagian yang menggumpal. Pastikan bahwa anda melapisinya dengan dimensi ukuran yang melebihi desainnya. Untuk petunjuk penggunaan, biasanya ada di setiap kemasan emulasi.
4. Panaskan Desain dengan Lampu
Setelah screen talah dilapisi dengan emulasi, maka selanjutnya, anda bisa meletakan kertas desain pada screen yang telah dilapisi dengan emulasi. Setelah itu, anda bisa meletakan kertas transparan pada screen dengan menggunakan selotip. Setelah itu, maka anda bisa mengarahkan lampu pijar ke arah media yang sedang anda kerjakan tersebut. diamkan selama kurang lebih 10 sampai 15 menit yang kemudian tariklah kertas transparan tersebut. setelah anda melakukan langkah tersebut seharusnya anda sudah mendapatkan gambar pada kertas screen. Jika belum terlihat, maka anda dapat mengulanginya dengan langkah langkah sebelumnya.
5. Siram Screen dengan Air Dingin
Jika anda sudah melihat garis garis yang berbentuk desain yang anda cetak, maka selanjutnya, anda bisa menyiram screen dengan menggunakan air dingin, agar gambar desain terlihat lebih jelas. Jika gambar atau desain sudah terlihat jelas maka keringkan screen tersebut. Setelah screen sudah kering, maka anda bisa melapisi bagian yang tidak termasuk ke dalam desain dengan menggunakan selotip.
6. Mulai Proses Sablon
Setelah semua proses sebelumnya sudah selesai, maka anda sudah dapat memulai proses sablon nya. Untuk proses sablon ,anda bisa memulainya dengan meletakan kaos atau baju yang ingin di sablon pada bidang datar yang kemudian letakan screen pada area tempat ingin di sablon pada baju tersebut. Tuangkan tinta secara perlahan dan kemudian ratakan dengan menggunakan rakel. Jika area yang ingin di sablon sudah diberikan tinta sesuai dengan warna yang diinginkan, maka pastikan bahwa tinta sudah merata dengan sempurna. Langkah selanjutnya, anda bisa mengangkat screen secara perlahan dan lihat hasil sablon yang telah anda kerjakan, apakah sudah memberikan hasil yang sesuai dengan keinginan.
7. Panaskan Kaos
Jika proses sablon telah selesai, maka langkah selanjutnya, anda bisa menunggu sablon kering sampai siap untuk digunakan. Jika anda ingin lebih instan, anda bisa memanaskan baju untuk mengeringkan tinta sablon pada area baju tersebut. jika sudah kering maka proses pun sudah selesai.
Itulah panduan langkah untuk sablon baju secara manual dan semoga dapat bermanfaat dan membantu anda yang ingin melakukan sablon sendiri di rumah. Jika anda ingin memperoleh baju sablon dengan metode manual yang instan, anda bisa memesannya saja di narsis digital printing yang tentunya dengan desain suka suka dan nantinya bisa anda jual kepada orang orang yang ingin memesan baju sablon pada anda.